FASHION DESIGN - Dalam upaya untuk memperkenalkan metode pewarnaan alami ramah lingkungan, SMP Muhammadiyah 2 Surakarta berkolaborasi dengan SMK Muhammadiyah 5 Surakarta untuk memperkenalkan teknik ecoprint kepada para siswa (14/11). Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengalaman praktis dan edukasi yang menyenangkan, serta membangkitkan kesadaran akan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan melalui karya seni.

Acara kolaboratif ini berlangsung di SMK Muhammadiyah 5 Surakarta, di mana siswa dari SMP Muhammadiyah 2 Surakarta mendapat penjelasan mendalam tentang teknik ecoprint. Teknik ecoprint sendiri menggunakan bahan-bahan alami, seperti daun, bunga, dan tumbuhan lainnya, untuk mencetak pola pada kain melalui proses pewarnaan alami. Selain ramah lingkungan, teknik ini juga menghadirkan keunikan tersendiri pada hasil karya karena pola yang dihasilkan selalu berbeda setiap kali dibuat.

Kepala SMP Muhammadiyah 2 Surakarta, Ibu Partini, menyatakan bahwa program ini merupakan projek P5 yang menjadi bagian dari pendidikan berbasis lingkungan yang ingin ditanamkan sejak dini. “Dengan memperkenalkan ecoprint, kami berharap siswa dapat lebih peduli pada lingkungan dan memahami bahwa seni dan kreativitas juga bisa sejalan dengan prinsip keberlanjutan. Kolaborasi dengan SMK Muhammadiyah 5 Surakarta adalah langkah yang sangat positif untuk berbagi ilmu dan keterampilan baru,” ujarnya.

Selama kegiatan berlangsung, siswa dari SMK Muhammadiyah 5 Surakarta turut menjadi mentor dalam proses pembuatan ecoprint. Mereka memandu siswa-siswa SMP Muhammadiyah 2 Surakarta dalam setiap langkah proses, mulai dari pemilihan daun, penataan pola, hingga pewarnaan dan proses pengeringan. Siswa SMP Muhammadiyah 2 Surakarta yang mengikuti kegiatan ini sangat antusias dan mendapatkan pengalaman langsung dalam berkreasi dengan bahan-bahan yang biasanya tidak dimanfaatkan.

Kepala SMK Muhammadiyah 5 Surakarta, Ibu Ernawati, menambahkan bahwa kolaborasi ini merupakan sarana yang baik untuk mengasah kemampuan para siswa SMK dalam membimbing dan berbagi ilmu. “Kami senang bisa berkolaborasi dengan SMP Muhammadiyah 2 Surakarta dalam mengenalkan ecoprint. Ini menjadi kesempatan bagi siswa kami untuk melatih kemampuan praktik sekaligus membangun interaksi yang positif antar sekolah Muhammadiyah.”

Dengan adanya kegiatan kolaboratif ini, diharapkan kedua sekolah dapat terus mengembangkan berbagai program edukasi kreatif berbasis lingkungan. Mereka berharap agar kegiatan serupa dapat menginspirasi generasi muda untuk terus mencintai lingkungan melalui cara-cara kreatif dan inovatif.

Penulis: Fitri Cahyanto (Humas SMK Muh 5 Ska)